Definisi
Mengendalikan
Pengendalian merupakan salah
satu bagian dari manajemen. Pengendalian dilakukan dengan tujuan supaya apa
yang telah direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik sehingga dapat mencapai
target maupun tujuan yang ingin dicapai. Pengendalian memang merupakan salah
satu tugas dari manager. Satu hal yang harus dipahami, bahwa pengendalian dan
pengawasan adalah berbeda karena pengawasan merupakan bagian dari pengendalian.
Bila pengendalian dilakkan dengan disertai pelurusan (tindakan korektif), maka
pengawasan adalah pemeriksaan di lapangan yang dilakukan pada periode tertentu
secara berulang kali.
Pengendalian manajemen
merupakan suatu istilah yang umum dan makin banyak digunakan dalam berbagai
variasi kepentingan dan pengertian. Kadang-kadang digunakan untuk pemeriksaan
rutin intern, misalnya pada penyusunan kembali pembukaan. Biasanya
interprestasi yang lebih sempit ini ternyata merupakan salah satu kegiatan
daripada struktur pengendalian manajemen yang luas itu.
Ada berbagai macam definisi
mengenai pengendalian manajemen. Berikut ini akan disajikan beberapa definisi
tersebut :
·
Menurut Arief Suadi, Ph.D :
Pengendalian Manajemen adalah
semua usaha untuk menjamin bahwa sumber daya perusahaan digunakan secara
efektif dan efisien untuk mencapai tujuan perusahaan.
·
Menurut Anthony, Dearden dan Bedford :
Pengendalian Manajemen adalah
semua metode, prosedur dan strategi organisasi, termasuk sistem pengendalian
manajemen yang digunakan oleh manajemen untuk menjamin bahwa pelaksanaan sesuai
dengan strategi dan kebijakan perusahaan.
Dari definisi-definisi di atas,
dapat disimpulkan bahwa :
- Pengendalian manajemen adalah semua usaha perusahaan yang
mencakup metode, prosedur dan strategi perusahaan yang mengacu pada efisiensi
dan efektivitas operasional perusahaan, agar dipatuhinya kebijakan manajemen
serta tercapainya tujuan perusahaan.
- Sistem pengendalian manajemen adalah struktur dan
prosedur-prosedur yang saling berkaitan dan disusun dengan skema yang utuh dan
menyeluruh, untuk membantu manajemen di dalam melakukan pengendaliannya. Dengan
kata lain, sistem pengendalian manajemen adalah sarana bagi pengendalian
manajemen yang akan menunjang pelaksanaan pengendalian di dalam perusahaan.
Jenis Pengendalian
Pengendalian dapat dibedakan
berdasar beberapa aspek, yaitu :
1. Aspek waktu
2. aspek obyek
3. Aspek subyek
Sehingga jika dilihat dari
aspek tersebut diatas, pengendalian dapat dibedakan menjadi :
a. Atas dasar aspek waktu :
– Pengendalian preventif ;
pengendalian yang dilakukan pada saat proses pekerjaan sedang berjalan.
– Pengendalian Represif ;
pengendalian yang dilakukan setelah pekerjaan selesai.
b. Atas dasar aspek obyek :
– Pengendalian Administratif ;
yang dilakukan dibidang administrasi
– Pengendalian Operatif ;
dilakukan dibidang opersional
c. Atas dasar aspek subyek :
– Pengendalian Intern ;
pengendalian yang ditujuan pada pelaku fungsi-fungsi manajemen
– Pengendalian ekstern ;
ditujukan pada pelaku diluar fungsi-fungsi manajemen.
Langkah
– Langkah dalam Kontrol
Secara umum, pengendalian dapat
dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
1. Penetapan standar dan metode
pengukuran kinerja
2. Mengukur kegiatan
3. Membandingkan hasil
pengendalian dengan hasil kegiatan
4. Melakukan tindakan korektif
terhadap penyimpangan yang terjadi
Unsur Pengendalian:
1. Detektor atau sensor
2. Assesor atau penilai
3. Efektor atau pengubah
4. Jaringan Komunikasi
Sumber :
Amir ,M.Taufiq.Belajar
Manajemen dari Konteks Dunia Nyata.Jakarta:Graha Ilmu.
Dr. Kartini Kartono.Psikologi
Sosial Untuk Manajemen,Perusahaan dan Industri.Jakarta:PT.Raja Grafindo.1994.
http://lilisulastri.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar